Industri logistik nasional diperkirakan akan terus berkembang ke depannya. Sejalan dengan itu, grup Parna Raya Grup, PT Parna Raya Logistik (PRL) menambah armada truknya sebanyak 50 unit.

"Penambahan unit truk baru ini diharapkan bisa ikut serta aktif dalam perkembangan industri logistik di Indonesia," kata Presiden Direktur PRL Alexander Runtuwene dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis, 25 Oktober 2018.

Armada baru PRL menggandeng sejumlah merk ternama seperti Hino, UDTrucks, Mercedes, selain merk lain yang sudah ada seperti Scania, Volvo, Nissan, dan sebagainya. saat ini armada yang dimiliki hampir mencapai 100 truk, yang sebagian besar adalah untuk heavy duty, brick bulk, dan container.

"Berbagai jenis truk dan tipe itu kami sesuaikan dengan target pasar dan kebutuhan pelanggan kami. Kebanyakan truk kami adalah trailer jenis tronton. Sementara lainnya kami gunakan untuk angkutan light container," jelas dia.

Sementara itu, Presiden Direktrur Grup Parna Raya, Charles Simbolon mengaku optimistis dengan adanya penambahan armada truk tersebut. Terkait peluangnya di industri logistik, Parna Raya terus berkomitmen untuk mengembangkan anak usaha yang bergerak di sektor logistik tersebut.

"Saya merasa bangga karena PRL sebagai salah satu anak usaha Parna Raya bisa mencapai target yang dicanangkan oleh induk usahanya pada tahun ini. Kami sangat terbuka dan juga sedang melakukan kolaborasi dengan mitra siapa saja yang memiliki armada truk, gudang, dan lainnya," ungkapnya.

Kolaborasi dilakukan melalui jasa pengurusan impor, bongkar muat, pergudangan, transportasi laut, transportasi darat, dan jasa logistik lainnya. Selain jasa transportasi, perusahaan juga mengembangkan industri perkapalan, pabrik amoniak, hotel, perkebunan kelapa sawit, perdagangan, dan lainnya.